Alhamdulillah, Akhirnya Arab Saudi Terima Calon Jamaah Haji Indonesia

Alhamdulillah, Akhirnya Arab Saudi Terima Calon Jamaah Haji Indonesia

Radarcirebon.com -Kabar gembira datang dari Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, terkait penyelenggaraan haji untuk jamaah Indonesia tahun ini. Arab saudi menyampaikan bahwa mereka akan menerima kedatangan jamaah haji dari luar negeri, termasuk Indonesia.

Menurut Yaqut informasi itu diterima dari Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah di Jeddah, Minggu, 20 Maret 2022.\" Saya mendapat penjelasannya bahwa akan ada pemberangkatan jamaah haji tahun ini dari luar Saudi,\" tutur Yaqut.

Yaqut dalam pertemuan itu didampingi antara lain, Dubes RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz, Konjen RI di Jeddah Eko Hartono, serta Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief.

Dipertemuan itu membahas kuota haji untuk Indonesia dan berharap Indonesia mendapatkan kuota yang ideal. Yaqut menyadari bahwa kuota haji untuk Indonesia sangat mungkin akan jauh berkurang jika dibandingkan dengan sebelum pandemi covid-19.

BACA JUGA:

Di tahun 2019 kuota Indonesia sebanyak 231 ribu orang, angka itu merupkan yang terbesar di Dunia.
Sedangkan menurut Yaqut kouta ideal sangat ditunggu calon jamaah haji (CJH) Indonesia.

Selama dua musim terakhir (2020 dan 2021), banyak CJH yang menunggu dan rindu berkunjung ke Tanah Suci. ’’Saya sampaikan bahwa mungkin kuota haji tahun ini belum normal karena pandemi. Namun, saya harap Indonesia mendapat alokasi ideal,’’ jelasnya.

Kepada rombongan pemerintah Indonesia, Tawfiq mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan persiapan untuk penyelenggaraan haji 2022. Tawfiq juga mengungkapkan, saat ini jemaah umrah dari penjuru dunia semakin banyak. Termasuk dari Indonesia. Dia bersyukur pelaksanaan umrah di tengah pelonggaran protokol kesehatan di Saudi tidak berdampak signifikan terhadap kasus Covid-19 di sana. Menurut dia, pelaksanaan umrah berjalan lancar.

Untuk urusan kuota haji, Tawfiq menjelaskan, hal itu bukan keputusan kementeriannya saja. Penentuan kuota haji harus melewati proses yang melibatkan sejumlah instansi lain di Kerajaan Arab Saudi. Dia mengakui bahwa kuota haji tidak akan sama dengan kondisi sebelum pandemi Covid-19. ’’Namun, Arab Saudi tahun ini siap menerima jemaah haji dari luar negeri. Persiapan terus kami lakukan,’’ tuturnya.

Berita berlanjut di halaman berikutnya:

BACA JUGA:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: